Cara Mengatasi this program is blocked by group policy

Dalam kebanyakan masalah, error “This program is blocked by group policy” disebabkan oleh user yang mengaktifkan Kebijakan Pembatasan Perangkat Lunak (Software Restriction Policy) dan lupa.

Atau, ada aplikasi pihak ketiga atau bug lain yang entah bagaimana mengaktifkan fitur Kebijakan Pembatasan Perangkat Lunak (Software Restriction Policy) ini.

Group policy adalah utilitas Windows untuk administrator jaringan yang digunakan untuk menyebarkan kebijakan pengguna, keamanan ke seluruh jaringan komputer pada individu.

Memperbaiki Masalah this program is blocked by group policy

Kebijakan grup domain / domain group policy adalah sekumpulan batasan perangkat lunak yang dibuat oleh administrator jaringan.

Administrator jaringan akan menentukan aturan apa yang pengguna bisa dan tidak bisa lakukan di komputer.

Untuk mengatasi masalah program yang diblokir, lakukan hal ini:

1. Gunakan Group Policy

program diblokir group policy
  1. Tekan tombol Windows + R untuk membuka dialog Run.
  2. Kemudian, ketik gpedit.msc untuk membuka Group Policy.
  3. Masuk ke lokasi User Configuration โžก Administrative Templates โžก System.
  4. Di panel kanan, klik Donโ€™t run specified Windows applications.
  5. Klik tombol Shot.
  6. Hapus program target dari daftar disallowed, dan klik OK.

Jika tidak ada program yang dilarang (disallowed), lanjut ke solusi selanjutnya.

2. Akses Control Panel

program diblokir local security
  1. Buka Control Panel, lalu cari dan buka Administrative Tools.
  2. Masuk ke Local Security Policy โžก lalu klik 2x.
  3. Buka bagian Software Restriction Policies โžก Enforcement.
  4. Pilih All users except local administrators.
  5. Klik Apply dan restart komputer.

3. Lewat Regedit

program diblokir regedit
  1. Tekan tombol Windows + R untuk membuka dialog Run.
  2. Ketik regedit, lalu Enter untuk membuka panel Registry Editor.
  3. Masuk ke alamat folder Microsoft Policies. Lokasinya: HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Policies\Microsoft
  4. Di panel kanan, hapus semua yang ada di sana.
  5. Restart komputer untuk melihat perubahannya.
Note: Registry Editor adalah alat yang berbahaya bagi awam. Sangat disarankan untuk meminta bantuan teman yang lebih paham.

Kebijakan grup domain membantu memastikan bahwa administrator jaringan adalah satu-satunya orang yang dapat mengubah pengaturan komputer untuk menjaga semua peralatan perusahaan di bawah satu standar tertentu.