FPS Drop sebenarnya adalah hal yang normal, tetapi jika hal itu terjadi cukup sering dan tak bisa diselesaikan, tentu kamu butuh penjelasan bukan?
Pemuatan data dari disk, memuat data dari memori utama, CPU tidak menyediakan data yang cukup untuk memproses frame karena sibuk dengan hal lain, ada banyak alasan dibalik terjadinya FPS Drop.
Saat GPU kehabisan VRAM, ia akan menggunakan RAM sebagai bagian dari memori nya, yang jauh sayangnya lebih lambat dan menyebabkan stuttering.
Penyebab FPS Drop
Dalam beberapa situasi, CPU mungkin melambat saat bermain game karena disebabkan oleh panas berlebih (overheat), atau dapat disebabkan oleh mode penghemat daya baterai.

Jika FPS drop pada game ini terjadi, sebenarnya game berjalan normal, tapi framerate turun.
CPU memainkan peran penting dalam game karena menyediakan GPU dengan data yang ditransfer ke gambar yang dilihat di monitor.
Beberapa hal yang bisa menyebabkan FPS Drop saat bermain game:
- Aplikasi background (background process) yang menggunakan resource.
- Kapasitas RAM yang kurang memadai.
- Kartu grafis (VGA card) yang kurang mampu.
- CPU yang tidak memiliki kecepatan sesuai kebutuhan.
- Terjadi bottleneck antara CPU dan GPU.
- Pengaturan grafis yang salah.
- Fitur pengaturan game yang tidak kompatibel dengan VGA.
CPU melakukan pra-render frame dan memberikannya ke GPU untuk terus mengerjakannya dan jika CPU tidak memiliki daya/kecepatan yang cukup, ini dapat memberikan GPU lebih sedikit data dan kemudian frame yang lebih sedikit akan dirender dan dikirim ke monitor dan FPS drop terjadi.
Kartu grafis harus memiliki tenaga yang cukup untuk bekerja dengan data yang lebih besar. Jika kita memaksimalkan semua settingan yang ada di game dan memiliki cukup VRAM, data akan disimpan di VRAM.

Tetapi jika GPU tidak memiliki daya yang cukup untuk memuat/me-render/bekerja dengan jumlah data yang diberikan, frame akan butuh lebih banyak waktu untuk dirender, yang berarti lebih sedikit frame/detik alias FPS drop.
Memori RAM yang tidak cukup juga bisa menjadi masalah jika sebuah game ingin menggunakan 5GB tetapi hanya memiliki, misalnya, 4GB. Sistem tidak akan memiliki penyimpanan sementara yang cukup untuk file dan akan menyebabkan stuttering yang besar (fps drop/freezing).
Cara Mengatasi FPS Drop

Oh ya, pengetahuan dasar untuk membedakan FPS drop yang disebabkan oleh CPU, GPU, RAM atau koneksi internet perlu kamu ketahui.
Tidak semua yang terlihat seperti lag/freeze disebut FPS drop ataupun disebabkan karena hardware, khususnya pada game online.
Perbaiki game shuttering dan FPS drop pada NVIDIA dengan cara ini:
- Ganti pengaturan control panel NVIDIA
- Perbarui driver NVIDIA dari situs official.
- Gunakan pengaturan Maximum Performance
- Gunakan NVIDIA GPU daripada CPU.
Jika kamu menggunakan AMD, atau iGPU (grafis bawaan) lakukan hal yang sama dan jangan lupa menggunakan pengaturan low saat bermain game.